Di zaman era global dimana distrubtion perubahan begitu cepat dimana persaingan dalam dunia perdagangan, dari kelas terkecil sampai ke tingkat yang terbesar. Tak ayal semua teknik pemasaran digunakan sebaik2nya dengan cara yang umum digunakan maupun yang aneh sampai nyleneh kadang digunakan demi memperoleh pembeli bagi produk mereka.
banyak cara baik online atau offline mulai dari Media pemasaran melalui Social Media,Eccomerce & website atau buka lapak di tempat yg strategis kira2 media apa yg cocok & strategi bagaimana yg efektif pastinya bisa menekan budget ?
Mulai dari proses perencanaan, proses produksi sampai dengan pemasaran, bisnis rumahan tentunya jauh berbeda dengan bisnis_-bisnis besar pada umumnya. Lalu bagaimana cara membuat bisnis rumahan menghasilkan pendapatan yang lumayan besar?
Berikut ini adalah beberapa cara strategi pemasaran yang di lakukan oleh pemula
Strategi Pemasaran Bisnis Rumahan
1. Strategi Pemasaran Produk dengan Internet
Bagi para pelaku Usaha Kecil Menengah (UKM) di Indonesia, Internet sejatinya bisa menjadi media yang tepat untuk memulai usaha dari nol. Bagaimana tidak? Dengan berbekal penetrasi jaringan internet ke seluruh pelosok nusantara, bahkan dunia, para pemula yang baru terjun ke dunia bisnis bisa seger memaerkan produk dagangan mereka melalui platform sosial media, marketplace, hingga website pribadi.
2. Jalankan Riset Pasar Untuk Mengenal Konsumen
Lakukanlah riset pasar sebelum Anda mulai menjual produk ke konsumen. Sebab, dengan berbekal target pasar yang tepat maka Anda sudah bisa sedikit terbebas dari potensi kegagalan akibat buta akan kemauan konsumen.
Lanaku tas, bagaimana cara mengetahui pasar yang tepat untuk bisnis skala usaha kecil menengah atau UKM? Caranya cukup gampang, yakni Anda tinggal menebak kalangan usia berapa saja yang bisa menggunakan produk/jasa buatan Anda.
3. Pilih Lokasi Usaha yang Strategis
Jika Anda ingin memulai bisnis usaha kecil menengah dengan cara offline, maka salah satu hal penting yang wajib Anda pertimbangkan adalah lokasi tempat lapak Anda berdiri. Sebagaimana telah dibuktikan oleh para pengusaha konvensional, tempat yang strategis seakan memiliki magnet bisnis tersendiri karena relatif lebih sering dilihat oleh para calon pembeli
karena musti menyesuaikan dengan target pasar serta segmen yang ingin dibidik. Contohnya, jika saat ini Anda memiliki keinginan untuk membuka bisnis jasa laundry pakaian, maka salah satu lokasi paling strategis yang bisa Anda perimbangkan adalah daerah sekitar kampus atau kos-kosan yang mayoritas penhuninya tidak memiliki banyak waktu luang.
4. Strategi Pemasaran Produk dengan Influencer
Bagi sebagian orang, strategi pemasaran produk dengan memanfaatkan jasa influencer mungkin belum begitu familiar. Ya, istilah influencer memang belum terlalu lama berkembang di tanah air, kendati demikian pengaruh dari para public figur yang dikenal banyak orang ini mampu memberikan dampak lumayan signifikan dari segi brand awareness ataupun sebagai mesin pendongkrak penjualan. Contohnya seperti anak presiden yang membuat usaha kecil yaitu makanan ringan yang namanya Markobar dan Sang pisang yang menarik perhatian banyak orang
5. Strategi Pemasaran Produk Lewat Afiliate Marketing
Secara umum, Affiliate Marketing memiliki cara kerja yang tidak jauh berbeda dibandingkan dengan strategi pemasaran produk dari mulut ke mulut atau word of mouth. Untuk bisa mendongkrak lebih banyak konsumen maka Anda juga harus berani memberikan imbalan berupa insentif kepada setiap orang yang mendatangkan konsumen.
6. Promo Diskon
Siapa sih yang tidak suka jika dibei diskon? Bentuk promosi dengan cara memberikan promo potongan harga saat ini masih cukup ampuh untuk menarik pelanggan. Nah, para pelaku usaha kecil menengah harus lebih jeli dalam melihat peluang ini. Berikanlah potongan harga beberapa persen dari harga asli untuk menarik pengguna agar kembali melakukan order.
7. Strategi Pemasaran Menggunakan Media Sosial
Media sosial belakangan ini menjadi tools efektif yang bisa Anda manfaatkan sebagai pendongkrrak promosi. Strategi pemasaran produk yang memanfaatkan sosial media sendiri biasa dikenal sebagaismo (Sosial Media Optimization). Usaha kecil menengah sendiri sangat drekomendasikan untuk memanfaatkan media sosial sebagai salah satu strategi penjualan produk karena mampu menjangkau banyak calon pelanggan yang tersebar di seluruh penjuru tanah air.
Selain beberapa poin di atas, sebenarnya masih ada beberapa macam strategi lain yang bisa Anda gunakan, misalnya seperti menawarkan produk gratis sebagai tester, menjalin hubungan dengan sesama komuntas pebisnis untuk mendapatkan feedback satu sama lain, hingga embangun citra bisnis dengan cara melakukan kegiatan amal.
Mungkin hanya segitu saja yang dapat kami sampaikan, semoga bermanfaat bagi anda yang membaca web ini dan semoga berhasil
Terima kasih
No comments:
Post a Comment